Kawan, ternyata lagunya THE S.I.G.I.T enak banged nih. Sambil nulis nie artikel aku dengerin ntu musik. Keren cui! :)
Oya, gak lama nie aku buka-buka semacam folder pengingat masa lalu. Nah, pas ntu aku sms temenku buad ngirim beberapa puisinya. Nah, aku pun kesamber ide buad nulis puisinya dia ke blog aku. Soalnya, pada saat proses aku minta puisi dari dia, aku menjanjikan ada proses 'timbal balik' dan ini puisinya..
Oya, gak lama nie aku buka-buka semacam folder pengingat masa lalu. Nah, pas ntu aku sms temenku buad ngirim beberapa puisinya. Nah, aku pun kesamber ide buad nulis puisinya dia ke blog aku. Soalnya, pada saat proses aku minta puisi dari dia, aku menjanjikan ada proses 'timbal balik' dan ini puisinya..
Kau yang ada dalam mimpiku
Aku mengenalmu bahkan mencintaimu
Namun kau tak tau akan rasaku padamu
Selama aku mengenalmu,
Hasratku semakin menggebu
Untuk memilikimu,
Aku rela menunggu
Detik demi detik,
Aku mengenalmu
Menit demi menit,
Aku memikirkanmu
Hari demi hari,
Aku mencintaimu
Dan tahun demi tahun,
Aku menunggumu
Namun semua hanya diam membisu
begitu juga dengan dirimu
yang hanya membalasku dengan cinta semu
Aku sadar,
Aku bukanlah yang terbaik untukmu
Namun tak berarti kau dengan mudah menyakitiku
Meski begitu,
Aku takkan menyalahkanmu
Justru aku bahagia bisa mengenalmu
Dan asal kau tau
Dalam tangisku,
Aku butuh pelukmu
Dalam tidurku,
Kaulah mimpiku
Dalam anganku,
Kaulah pangeranku
Dalam sedihku,
Kaulah penghiburku
Dalam sepiku,
Kaulah temanku
Dan dalam hidupku,
Kaulah cintaku
Senja yang kelabu
Seperti cintamu padaku
Yang tak berbalas seperti yang aku mau
Sungguh ku tak tau akan dirimu
Menunggumu adalah sesuatu yang tak tentu
Mengingatmu memperlakukanku sesukamu
Membuat rasaku padamu memudar dengan seiring waktu
Kini,
Rasaku berbeda dengan yang dulu
Mencintaimu,
Menyayangimu,
Tlah asing bagiku
Aku tak tau apa yang harus aku katakan padamu
Namun,
Aku tau apa yang harus aku lakukan padamu
Sungguh,
Aku akan melupakanmu
Aku mengenalmu bahkan mencintaimu
Namun kau tak tau akan rasaku padamu
Selama aku mengenalmu,
Hasratku semakin menggebu
Untuk memilikimu,
Aku rela menunggu
Detik demi detik,
Aku mengenalmu
Menit demi menit,
Aku memikirkanmu
Hari demi hari,
Aku mencintaimu
Dan tahun demi tahun,
Aku menunggumu
Namun semua hanya diam membisu
begitu juga dengan dirimu
yang hanya membalasku dengan cinta semu
Aku sadar,
Aku bukanlah yang terbaik untukmu
Namun tak berarti kau dengan mudah menyakitiku
Meski begitu,
Aku takkan menyalahkanmu
Justru aku bahagia bisa mengenalmu
Dan asal kau tau
Dalam tangisku,
Aku butuh pelukmu
Dalam tidurku,
Kaulah mimpiku
Dalam anganku,
Kaulah pangeranku
Dalam sedihku,
Kaulah penghiburku
Dalam sepiku,
Kaulah temanku
Dan dalam hidupku,
Kaulah cintaku
Senja yang kelabu
Seperti cintamu padaku
Yang tak berbalas seperti yang aku mau
Sungguh ku tak tau akan dirimu
Menunggumu adalah sesuatu yang tak tentu
Mengingatmu memperlakukanku sesukamu
Membuat rasaku padamu memudar dengan seiring waktu
Kini,
Rasaku berbeda dengan yang dulu
Mencintaimu,
Menyayangimu,
Tlah asing bagiku
Aku tak tau apa yang harus aku katakan padamu
Namun,
Aku tau apa yang harus aku lakukan padamu
Sungguh,
Aku akan melupakanmu
Hmhm, jujur aku belum bisa nulis puisi sepanjang ini. Puisi buat tugas Bahasa Indonesia aja ogah-ogahan je. Hehe. Oya, kalo ada yang suka ma ni puisi ato kalo ada yag mau copy-paste, bilang dulu sama Mbak Amalia Ichsani ato tanyain aja via e-mail di vanilla_flu@yahoo.co.id